Dasar Iman Murid Kristus

Bacaan Alkitab hari ini : 1 Timotius 1 

Sebagai bapa rohani, Paulus mengingatkan Timotius akan hal paling penting bagi seorang murid Kristus, yakni iman yang dibangun di atas kasih karunia Yesus Kristus yang menyelamatkan orang berdosa (1:15). Nasihat ini diberikan mengingat bahwa di gereja Efesus—tempat pelayanan Timotius—sedang beredar ajaran tidak sehat yang menyimpang dari pokok iman yang benar dalam berbagai bentuk (1:3-10). Tugas Timotius adalah mengoreksi semua ajaran tersebut dan memimpin jemaat kembali kepada dasar iman yang benar. 

Untuk memperkuat nasihatnya, Paulus menceritakan pengalamannya sendiri sebagai contoh bahwa kasih karunia Allah dalam Yesus Kristus menyelamatkan dan mengubahnya dari seorang penghujat, penganiaya, dan orang yang ganas menjadi pelayan yang mengabarkan kasih karunia itu. Menurut Paulus, apa yang terjadi atas dirinya adalah pola yang berlaku atas setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus (1:12-17). 

Nasihat Paulus kepada Timotius berlaku bagi jemaat masa kini dalam dua bentuk. Pertama, syarat mutlak untuk menjadi murid Kristus adalah kepastian keselamatan melalui iman yang benar yang dibangun di atas kasih karunia Yesus Kristus. Sudahkah Anda memiliki kepastian keselamatan di dalam Yesus Kristus? Apakah Anda peduli dengan kepastian keselamatan orang-orang di sekitar Anda? Kedua, iman yang benar perlu dibuktikan dengan perubahan kehidupan yang nyata. Paulus membuktikan perubahannya dari orang yang sombong menjadi rendah hati; dari pembenci Allah menjadi hamba Allah. Untuk membuktikan iman Anda kepada Yesus Kristus, perubahan nyata apa yang Anda hasilkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam karakter, perilaku, kerohanian, maupun pelayanan? [TF

... “Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa,”
dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.
Tetapi justru karena itu aku dikasihani, .... Dengan demikian aku
menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya ....
1 Timotius 1:15-16