Doa Mengalahkan Segala Sesuatu

Bacaan Alkitab hari ini : Matius 26:36-46

Sepenggal lirik lagu rohani mengatakan, "Doa mengubah segala sesuatu .�" Benarkah doa dapat mengubah segala sesuatu? Tentu saja tidak! Dalam kehidupan kita, kita sering menjumpai kenyataan bahwa doa tidak selalu dapat mengubah apa pun. Keadaan tetap sama, tidak ada yang berubah. Meskipun sudah berdoa dengan sungguh-sungguh, kita tetap harus bergumul menghadapi penyakit, bersabar menghadapi orang yang membenci kita karena iman kita, dan berjuang melawan keinginan daging yang begitu mengikat. Lirik lagu di atas harus dipahami sebagai bahasa puisi, bukan dimaknai secara literal. Mungkin muncul pertanyaan di benak kita, "Jika doa tidak selalu mengubah apa pun, untuk apa kita berdoa?" Perhatikan bahwa walaupun doa orang benar yang dinaikkan secara sungguh-sungguh tidak selalu mengubah apa pun, doa dapat mengatasi dan mengalahkan segala sesuatu. Ini merupakan suatu kebenaran yang amat penting. Doa orang percaya besar kuasanya!

Saat menghadapi kesedihan dan kegentaran yang amat hebat akibat cawan penderitaan yang harus Ia terima, Yesus Kristus berdoa kepada Bapa. Doa itu tidak mengubah fakta bahwa Ia tetap harus menjalani penderitaan salib dan kematian yang amat mengerikan. Melalui doa, Ia dapat mengalahkan segala kesedihan dan kegentaran yang meliputinya sedemikian rupa. Dalam Lukas 22: 43, seorang malaikat datang memberi kekuatan pada-Nya waktu Ia berdoa. Melalui doa, Yesus Kristus dapat mengalahkan keinginan diri sendiri dan taat kepada kehendak Bapa. Doa memiliki kuasa. Doa dapat mengalahkan segala sesuatu. Mari berdoa dengan lebih sungguh-sungguh dan dengan tak jemu-jemu! [WY]

Mengapa kamu tidur?
Bangunlah dan berdoalah,
supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan.
Lukas 22:46